Posts

MY KIDS RAMADHAN

Yaayyuhalladziina aamanu quu anfusakum wa ahliikum naaro waquduhannasu wal hijaroh 'alaiha malaaikatun ghilaazun syidaadun laaya'shunallaha maa amarohum wa yaf'aluuna ma yukmaruun. ( Hai orang-orang yang beriman jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya terdiri dari manusia dan batu, penjaganya malaikat-malaikat yang kasar dan keras dan tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan).

IKHLASH

Saudariku,...Berangkat dari pengalaman saya sebagai pendidik mulai dari berbagai lembaga kursus sampai ke jenjang pendidikan SMA,SMP,SD, dan Pra Sekolah, "sharing" dengan guru-guru dari beragam sekolah dan dari bermacam disiplin ilmu, akhirnya saya punya sebuah "teori" yakni “ Keikhlashan berbanding terbalik dengan finansial yang diterima.

WAKTU LUANG

"Kacau, sumpek, bete (bosan total),capeeek!" Demikian seorang ibu memulai ceracaunya ketika bertemu ibu-ibu lain disebuah warung saat berebut membeli sayuran. Mulutnya bersungut-sungut sementara hidungnya kembang kempis. Wajahnya menggambarkan kekesalan yang sungguh tidak dibuat-buat. " Bagaimana tidak", katanya melanjutkan, "semua dikerjakan sendiri. Mulai dari cucian yang menggunung, mana mencuci dengan cara manual lagi! piring-piring kotor yang menumpuk, rumah yang berantakan, anak-anak yang rewel, pakaian yang mesti disetrika., makanan yang mesti disiapkan. Semuanya harus dikerjakan dengan segera. Butuh perhatian dan energi ekstra, katanya menyudahi diiringi helaan nafas panjang.

KLASIFIKASI

Minggu yang lalu Bu Wit menceritakan pada saya perihal putri kembarnya, Zahra, yang baru berusia 7 tahun, sudah piawai sekali melipat dan menyusun pakaian. Ia dapat melipat dengan rapi, lalu menyusun dan mengelompokkan dengan teratur antara baju, rok, celana, celana dalam, kaos dalam,jilbab dan sebagainya. Ia juga mengelompokkan antara pakaiannya sendiri dengan pakaian Zahri, saudara kembarnya.

HATI-HATI

Suatu hari, diawal PAUD An Nahl berdiri, saya pernah diingatkan oleh Bu Netti, teman ibu saya, "kalau jadi guru hati-hati Bet, jan sampai dek maja anak urang, anak awak lupo, banyak anak guru nan ndak manjadi,"begitu katanya. Kalau mau jujur peringatan bu Netti itu ada benarnya juga. Memang jamak ditemui sekarang anak-anak guru (maaf tidak semua lho) yang " terlibat kenakalan, seperti terlibat narkoba, pornografi, ngebut dijalanan, racing di jalan raya kala tengah malam, putus sekolah, dan membuat keonaran di masyarakat" atau bermasalah dengan karakternya seperti kurang percaya diri, tidak mandiri, tidak bisa bertanggung jawab, sampai ada yang stress bahkan harus dibawa ke rumah sakit jiwa. Banyak ditemui anak-anak remaja hatta sudah tamat SMA tidak bisa menentukan sendiri apa yang akan dilakukannya, atau kemana akan melanjutkan pendidikan. Ketika orang tua bertanya, "Kamu akan melanjutkan sekolah dimana?" si anak menjawab "terserah mama saja&

IBU GURU NOMOR SATU

Seringkali ibu-ibu yang mengantarkan anaknya untuk ikut berbagai kursus atau les mata pelajaran disekolah dengan saya mengeluh, kalau anak-anak mereka tidak mau belajar dengan ibunya,"Banyak tingkah polahnya kalau belajar dengan saya,"begitu akunya. Sebenarnya saya kurang begitu yakin dengan ungkapan ibu-ibu tersebut. Jangan-jangan itu hanya mitos yang telah diucapkan para ibu secara turun temurun. Biasanya untuk ibu-ibu yang dekat dengan saya, atau ibu-ibu yang saya bisa berdialog dengan mereka, atau ia punya aura keinginan untuk belajar atau membaca, saya larang ia untuk me"les"kan anaknya dengan saya (aneh ya! bukannya ingin anak lesnya banyak). Saya ulas mereka dengan pengertian, saya bagi pengetahuan bagaimana cara mengajarkannya kepada anak- walau yang saya punya juga tak seberapa- atau saya pinjamkan buku-buku penunjang terkait. Dan yang lebih istimewa adalah bahwa, pahala mengajarkan anak sendiri dengan ilmu yang bermanfaat akan diperoleh sang ibu sen

SAMBALADO UKHUWAH

A friend is someone who knows the song of your heart and sing it back when you have forgotten the words MOMPUOK Ni Lili dan Inda membawa masing-masing sebakul nasi, Bet “mbuek sambalado”, ni Susi (almh) biasa membawa ikan asin ukuran jumbo 'badagiang banyak dan lomak, (digantikan) Neneng menggoreng ikan baguak dan sapek, ni Mun membawa sayur mayur, rebus daun singkong,atau ditambah Inda dengan rebus buncis atau terung. Iwir membawa rebus telur, ni Yet membawa goreng kerupuk ditambah buah segar. Maka lengkaplah menu sambalado ukhuwah kita.