RENANG : CaNTik


Alhamdulillah wa syukrulillah. Finally, bisa juga berenang diusia jelita, bertepatan pula saatnya dengan hari wedding anniversary yang ke-20, maasyaallah, Inilah rupanya hadiahnya.

Salah satu kelas zaman awwalun, sekitar tahun 2012, di  Ibu Profesional adalah kelas Bunda Renang, yang diampu Ibu Septi. 

Renang adalah salah satu keterampilan yang mesti  dikuasai oleh seorang ibu. Seperti yang ditulis oleh Mbak Dian Farida Anis di buku perdana Ibu Profesional, Hei Ini Aku Ibu Profesional (2012), dimana saya juga salah satu kontributornya.

Rasanya berenang ini adalah PR besar yang ngga kan mungkin bisa saya realisasikan.

Namun, Maasyaallah, tanggal 6 Juni 2021, tercatat sejarahnya pertama kali saya bisa berenang, eh maksudnya bisa mengambang sambil maju dan bergerak ke depan. Gayanya jangan dihitung dulu, masih suka-suka saya, mirip-mirip gaya dada dikit gitulah ๐Ÿ˜€

Bahagianya bisa nyunnah. Olahraga renang sebagai salah satu olah raga yang dianjurkan Rasulullah, saw. 

Dulu kalau ngantar anak-anak berenang. Saya pasti ngga bawa persiapan baju ganti, sebab saya nggak kan pernah nyebur ke kolam. Cuma  duduk manis di pinggir kolam atau di gazebo sambil njagain barang barang๐Ÿ˜€

So, siapa kemudian yang ngajarin saya berenang? Anak anakku yang melatih dengan sabar, Alhamdulillah.

Dari si Sulung saya belajar keberanian. Berani masuk air, berendam dan menyelam. Dia rajin mancido maknya. Disuruh tunggu di satu titik, dia pasti bergerak menjauh dan tertawa, HA HA HA. ๐Ÿ˜ฉ

Dari si Tengah saya belajar ketenangan, tidak krasak krusuk, dan bersahabat dengan air. 

Dari si Bungsu saya belajar semangat. "Ayo ummi, ummi sudah bisa. Sedikit lagi ayo. Wuah ummi hebat." Huhu kutersanjung, Nak! 

Semenjak itu, kami sekeluarga berusaha pergi ke kolam renang bersama setiap pekan. Walau terkadang kesibukan memuncak, satu jam pun cukup. Kami berlatih keterampilan baru setiap pergi berenang bersama. Ada saja kemajuan setiap pekannya yang patut saya syukuri, sekecil apapun itu.

Mulai dengan belajar mengambang di air, belajar mengambil nafas dan mengeluarkannya, hingga akhirnya mempraktikkan teknik macam-macam gaya berenang, mulai dari gaya dada, gaya bebas, hingga gaya punggung dan kupu-kupu. MaasyaAllah.

Apa manfaat renang yang saya rasakan?

1.๐ŸŠ Bonding antar keluarga makin meningkat, alhamdulillah. Tips Rumah Tangga untuk berlatih membangun Tim Keluarga berkualitas "A" ternyata bisa dilakukan juga lewat berenang bersama. Resep generik A home Team, main bareng, ngobrol bareng, beraktivitas bareng bisa juga menjadi BOOM ๐Ÿ˜€

Kami saling menyemangati, memuji, mengkritik, memberi tahu yang keliru, dan seterusnya. 

Oh ya, yang menjadi pelatih renang kami Tim Seru, adalah si bungsu Oim, karena Oim yang penguasaan renangnya lebih unggul diantara kami. 

2.๐ŸŠSemakin sering berenang, terasa nafas menjadi lebih panjang saat mengaji, membaca alqur'an.

3. ๐ŸŠ Olah raga renang dikenal baik untuk kesehatan jantung. Saya beberapa kali memeriksakan kesehatan jantung yang katanya ada "something wrong". Saya berharap dengan olah raga renang kesehatan jantung saya semakin membaik, aamiin.

4. ๐ŸŠ Membangun masa otot. Olah raga renang memungkinkan semua anggota tubuh bergerak, membakar banyak kalori. Sehingga otot juga akan semakin kencang.

5. ๐ŸŠMengurangi stress, dan membuat tubuh kembali segar dan bugar. Menyentuh air, hati terasa tenang, rileks dan mood menjadi meningkat. Perut juga terasa nyaman, banyak angin/udara yang keluar berupa kentut dan sendawa.๐Ÿ˜€Kepala pusing, badan capek justru akan terasa segar, enak, dan adem setelah berenang. 

6. ๐ŸŠMeningkatkan kualitas tidur. Ya, tidur akan terasa nyeyak dan berkualitas sehabis berenang. 

7. Mengatasi saraf kejepit, tulang belakang yang tidak lurus/normal, seperti yang dialami si Tengah. Terapis menyarankannya untuk sering berolah raga renang. 

8. Menurunkan tekanan darah dan mengendalikan kadar gula darah. Apalagi kalau dilengkapi dengan mandi hujan di pancoran water boom. Hhmm, maasyaallah...enak banget, kayak dipijat.๐Ÿ˜€

Memang luar biasa olah raga renang ini. Banyak sekali manfaatnya. Tidak sia sia Rasulullah menyebutkan bahwa renang adalah salah satu olah raga yang disunnahkan. Padahal di saat beliau mengucapkan hadistnya, beliau berada di padang pasir tandus, sulit mendapatkan air. 

Dari Jabir bin Abdillah radhiyallahuanhu bahwa Rasulullah SAW bersabda,: "Segala sesuatu yang di dalamnya tidak mengandung dzikrullah merupakan perbuatan sia-sia, senda gurau, dan permainan, kecuali empat (perkara), yaitu senda gurau suami dengan istrinya, melatih kuda, berlatih memanah, dan mengajarkan renang.” (HR. An-Nasa’i).

Umar bin Al-Khattab juga berkata: "Ajari anak-anakmu berenang, memanah dan naik kuda".

Nah, apakah anda suka berenang? Atau anda mau belajar olah raga renang?

Hayyooo….๐Ÿ˜€

#CaNTik #CeritaPemantik #AhomeTeam #TimSeru


๐ŸŠ๐ŸŠ๐ŸŠ๐ŸŠ๐ŸŠ

Tanah Mati, 4 Oktober 2021

Betty, Tim Seru.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

CIRCLE BERNAS #1

REVIEW JOURNAL #7 ApresiAKSI

TEAM BUILDING